Pengertian Strategi Pembelajaran Islam

Siswa tertekan tak mampu menerima pelajaran

(SMKAF) Strategi pembelajaran adalah suatu kegiatan belajar-mengajar yang harus dikerjakan guru dan murid agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien.

Seorang anak berhasil belajar karena dukungan semua pihak, termasuk cara belajarnya juga, semua itu membentuk karakter anak. Disinilah pentingnya seorang pengajar mengetahui karakter anak didiknya yang berbeda satu dengan anak yang lainnya. Ada yang mudah mengerti, ada juga anak yang susah menerima materi. Guna mengatasi itu pengajar butuh menerapkan strategi pembelajaran tertentu.

Strategi pembelajaran adalah suatu rencana kegiatan atau tindakan yang akan digunakan guru dalam proses KBM. Di dalamnya termasuk penggunaan metode dan pemanfaatan berbagai sumber daya atau kekuatan dalam pembelajaran.

Strategi disusun untuk mencapai tujuan pendidikan. Artinya, arah dari semua keputusan penyusunan strategi adalah pencapaian tujuan sehingga penyusunan langkah-langkah pembelajaran, pemanfaatan berbagai fasilitas, dan sumber belajar semuanya diarahkan dalam upaya pencapaian tujuan. Akan tetapi sebelumnya, perlu dirumuskan suatu tujuan yang jelas yang bisa diukur keberhasilannya.

Contoh tujuan pendidikan dalam Islam adalah:

1. Menjadikan murid beriman dan bertaqwa
2. Menjadikan murid sopan dan santun
3. Menjadikan murid menjadi manusia pembelajar (gemar belajar)
4. Menjadikan murid lebih disiplin, teratur, dan tekun.
5. Menjadikan murid lebih tangguh melalui masalah
6. Menjadikan murid mampu menyelesaikan suatu masalah