Berita Terbaru :

Membangkitkan Semangat Berusaha Anak dengan Napak Tilas Sukses

(www.smkalfurqan.com) Kegiatan ini mulanya digagas oleh ustadz Miftahul Jinan, berikut pertanyaannya:

  • Apakah anak kita pernah sukses?
  • Apakah sukses tersebut menjadi hal yang berharga baginya?
  • Apakah suksesnya menginspirasi bagi muncul sukses-sukses selanjutnya?
  • Apakah mereka menyadari tentang beberapa faktor pendorong dan penghambat sukses yang telah dicapainya?
  • Apakah nilai yang dapat mereka bangun dari sukses tersebut?
  • Mari kita berpetualang dalam program Napak Tilas Sukses Anak!
Definisi Program
Napak tilas bertujuan diantara tiga komponen berikut ini;
  1. mencoba untuk merasakan kembali semangat yang ditinggalkan para pahlawan,
  2. mengetahui proses perjuangan dan tahapannya dan
  3. mencoba untuk meniru perjuangan beliau.
Napak Tilas Sukses Anak adalah sebuah usaha untuk melihat kembali sukses yang pernah dicapai oleh anak dengan harapan sukses serupa dapat dicapai oleh anak pada masa-masa yang akan datang. Hal yang paling krusial adalah anak seringkali tidak memandang sebuah peristiwa yang menyenangkan dirinya adalah sebuah sukses, seperti seorang anak yang mencoba untuk membuat layang-layang kemudian ia dapat menerbangkannya, ia merasa senang dan bangga, namun kesenangan dan kebanggaan tersebut seringkali belum memberi dampak bagi pikiran bawah sadarnya, dan peristiwa tersebut hanyalah menjadi peristiwa yang biasa.

Dengan dialog yang efektif oleh orang tua terhadap sukses anak di dalam membuat layang-layang akan dapat menyadarkan bahwa peristiwa tersebut adalah sebuah sukses yang berharga. Dialog dapat dikembangkan kepada pengungkapan perasaan anak, proses pembuatannya dan tahapan, planning, faktor yang mempermudah dan menyulitkan pembuatannya, peran teman dan lain-lain.

Juga dialog tersebut kita berharap bahwa ia dapat kembali membuat layang-layang sesuai dengan peristiwa yang lalu, namun kita sedang memberikan kerangka mental dan kepercayaan diri bagi anak untuk tantangan-tantangan lain pada masa mendatang.

Dalam sukses anak tidak semua berjalan ideal dengan tahapan yang jelas dan sempurna. Kadang banyak hambatan-hambatan terlebih dahulu yang harus dilalui oleh anak.

Dialog yang intens antara orang tua dan anak, kita mampu memperjelas tahapan yang belum sempurna, menghindari hambatan-hambatan yang sering terjadi dan memasukkan nilai-nilai bahwa sebuah sukses perlu sebuah perjuangan. Sehingga pada peristiwa yang akan datang anak akan lebih percaya diri, lebih semangat, mengikuti tahapan, bekerja sama dengan orang lain, tekun di dalam mencoba dan menikmati keberhasilan dengan santun.

Mengapa Napak Tilas Sukses?
Siswi SMK Al-Furqan Jember waktu memenangi lomba cerdas cermat se Jember - Juara 1
Karena seorang anak jauh lebih senang untuk menceritakan kembali sukses yang pernah ia capai, disamping itu kita sebenarnya telah menancapkan ”virus” sukses di dalam fikiran bawah sadarnya saat kita meminta mereka untuk menceritakan dan menvisualisasikan kisah sukses tersebut.

Dalam sebuah pelatihan seorang bapak bercerita tentang permintaan putranya untuk diajari naik sepeda. Pada hari pertama ia melakukannya dengan beberapa kali putranya jatuh bangun. Pada malam harinya si bapak mengajak diskusi putranya dengan proses hari itu. Pada hari kedua kembali putranya berlatih naik sepeda dengan beberapa kali jatuh dan menabrak, akhirnya ia dapat naik sepeda tanpa pegangan bapaknya. Peristiwa sukses tersebut menjadi bahan dialog yang intensif antara dia dan putranya. Pada suatu hari diadakan lomba kerapian memakai sarung, anaknya kembali datang kepada bapaknya untuk minta diajari, dan ia hanya mengulang kembali memori sukses naik sepeda kepada putranya dengan tahapan yang pernah menjadi bahan dialog keduanya

Manfaat Program
Napak Tilas Sukses Anak dapat memberikan banyak manfaat bagi para orang tua dan anak, beberapa manfaat tersebut sebagai berikut:

  1. Apresiasi sukses, yaitu membiasakan anak untuk menghargai sukses dalam bentuk sekecil apapun. Beberapa anak yang kurang mampu menghormati suksesnya akan sangat terbantu dengan program ini, karena secara tidak mereka sadari dialog orang tua terhadap keberhasilan mereka merupakan apresiasi yang kuat
  2. Review sukses, napak tilas kesuksesan memungkinkan anak untuk mereview kembali jenis dan tahapan sukses yang baru ia capai. Hal ini akan meningkatkan kesenangan dan spiritnya, serta memperjelas beberapa bagian dari proses sukses yang sebelumnya tidak terungkap
  3. Pendorong sukses, napak tilas memungkinkan anak untuk mengidentifikasi hal yang mendorong ia sukses, di mana pada masa yang akan datang ia akan mudah mengulang kembali. Kemudian ia dapat mengidentifikasi faktor-faktor yang menghambat untuk sukses, di mana pada masa yang akan datang ia lebih sadar untuk menghindarinya
  4. Konsep diri, dengan napak tilas sukses, berarti kita telah memperteguh mindset sukses di dalam fikiran anak, dan ini dapat membangun konsep diri yang positif pada diri anak
  5. Virus sukses, semakin sering kita menapak tilasi kesuksesan anak kita, kita sebenarnya telah memasukkan ”virus” sukses ke dalam fikiran bawah sadar anak. Sehingga saat mereka mendapatkan tantangan hidup yang akan datang, spontanitas mereka langsung tertuju kisah sukses yang lalu.
Allah telah berfirman di dalam surat Ad Dhuha ayat 11, 

وَأَمَّا بِنِعْمَةِ رَبِّكَ فَحَدِّثْ 
"Dan terhadap nikmat Tuhanmu, maka hendaklah kamu siarkan."
Kita dapat membicarakan kesuksesan kita dan orang lain kepada anak kita, tetapi biarlah mereka berbicara tentang kesuksesan diri mereka sendiri.

Napak tilas sukses anak bukanlah kegiatan formal yang dirancang secara sistemik, namun dialog intensif dengan kemampuan good listening dari orang tua yang harus dikembangkan secara natural tanpa tekanan atau aturan yang baku. Sehingga kemampuan orang tua di dalam mengembangkan dialog yang baik dan mendengar yang aktif menjadi pra-syarat bagi keberhasilan program ini.

Saya pernah mencoba program ini kepada anak saya pertama atas keberhasilannya memainkan dengan baik permainan yoyo. Namun baru saja saya memulai dengan memberinya pujian dan penghargaan, dia justru menolaknya karena dia berhasil melakukannya dua minggu yang lalu. Sehingga pembuka napak tilas berupa pujian saya tidak bermakna sama sekali baginya. Rentang waktu yang lama sulit baginya mengulang kembali proses untuk menuju keberhasilannya.

Kita akan membahas Jenis Sukses dalam tulisan selanjutnya!
Share this Article on :

0 comments:

Posting Komentar

Mohon saran dan kritiknya


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 

Seluruh kebaikan dari situs ini boleh disebarluaskan tanpa harus mengutip sumber aslinya, karena pahala hanya dari Allah | Dikelola oleh © SMK Al-Furqan Jember.